Download Buku Dari Penjara Ke Penjara PDF

Download Buku Dari Penjara Ke Penjara PDF
- "Buku ini saya beri nama Dari Penjara ke Penjara. Memang saya rasa ada hubungan antara penjara dengan kemerdekaan sejati. Barangsiapa yang mengkehendaki kemerdekaan buat umum, maka ia harus sedia dan ikhlas untuk menderita kehilangan kemerdekaan diri (nya) sendiri." ujar Tan Malaka.

Tan Malaka, dengan kutipan di atas, menggambarkan pentingnya pengorbanan pribadi dalam perjuangan menuju kemerdekaan yang sejati. Dia menulis buku "Dari Penjara ke Penjara" dalam dua jilid terpisah. Jilid pertama menceritakan perjalanannya di penjara Hindia-Belanda dan Filipina, sementara jilid kedua mengisahkan perjalanan dari Shanghai, Hongkong, hingga kembali ke tanah air. 

Buku ini bukan sekadar kisah perjalanan hidup Tan Malaka, namun juga cerminan perjuangan dan idealisme yang diusungnya. Tan Malaka menggambarkan perjalanan hidupnya mulai dari masa sekolah di Belanda, kembali ke Deli dan Semarang, diasingkan ke Belanda, pergi ke Jerman, Rusia, Cina, menyelundup ke Filipina, Singapura, Myanmar, hingga kembali ke Indonesia. Yang menarik, Tan Malaka tidak hanya menceritakan perjalanannya, tetapi juga kondisi di negara-negara yang dia singgahi. Dia berbagi pandangan tentang perjuangan Jose Rizal di Filipina, pemikirannya tentang Sun Man (Sun Yat Sen) di Cina, pandangannya tentang Stalin, Lenin, dan Trotsky di Rusia, serta ketidaksetujuannya dengan Soekarno-Hatta yang memilih bekerja sama dengan Jepang selama masa pendudukan di Indonesia. Dalam buku ini, kedua jilid tersebut dirangkum menjadi satu.

Meskipun terkurung di balik jeruji penjara, Tan Malaka tetap berusaha memperjuangkan semangat perjuangan rakyat Indonesia. Baginya, siapa pun yang ingin merasakan kemerdekaan yang sejati harus bersedia mengalami pahitnya hidup terpenjara. Tan Malaka hidup sebagai pelarian politik. Sepanjang hidupnya, dia berjuang untuk cita-cita Republik Indonesia, namun akhirnya meninggal dunia oleh tangan sesama bangsanya.

Buku "Dari Penjara ke Penjara", yang ditulis pada tahun 1948, diakui oleh majalah Tempo sebagai salah satu buku yang paling berpengaruh dalam memberikan kontribusi terhadap gagasan kebangsaan. Ini menunjukkan betapa pentingnya pemikiran dan perjuangan Tan Malaka dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Melalui kisah hidupnya yang penuh liku, buku ini menginspirasi pembaca untuk tidak hanya berjuang demi kemerdekaan politik, tetapi juga untuk kemerdekaan yang sejati, yang meliputi kebebasan pikiran, ekonomi, dan sosial.

Sinopsis Buku Dari Penjara Ke Penjara PDF

Tan Malaka merangkum pengalaman hidupnya yang luar biasa dalam buku berjudul "Dari Penjara ke Penjara". Buku ini terdiri dari dua jilid terpisah. Jilid pertama menceritakan tentang pengalaman Tan Malaka di penjara Hindia-Belanda dan Filipina, sementara jilid kedua mengisahkan perjalanannya dari Shanghai, Hongkong, hingga kembali ke tanah air. Uniknya, dalam satu buku ini, Tan Malaka merangkum kedua jilid tersebut menjadi satu.

Meskipun terkurung di balik jeruji penjara, Tan Malaka tetap tidak pernah kehilangan semangat perjuangannya. Baginya, penting bagi siapa pun yang menginginkan kemerdekaan yang sejati untuk bersedia menjalani segala pahit dan getirnya hidup, termasuk di dalam penjara.

Buku "Dari Penjara ke Penjara" yang ditulis pada tahun 1948, menjadi karya monumental yang diakui oleh majalah Tempo sebagai salah satu buku yang paling berpengaruh dalam memberikan kontribusi terhadap gagasan kebangsaan. Ini menunjukkan betapa pentingnya perjuangan dan pemikiran Tan Malaka dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia.

Dalam buku ini, Tan Malaka tidak hanya menceritakan kisah hidupnya, tetapi juga menggambarkan perjalanan panjang perjuangan yang dijalani untuk mencapai cita-cita kemerdekaan. Ini menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang, karena melalui kisah hidupnya, Tan Malaka menunjukkan bahwa semangat perjuangan tidak boleh padam meskipun menghadapi segala rintangan dan hambatan.

Tan Malaka lahir di Kecamatan Solok, Sumatera Barat pada tanggal 2 Juni 1897 dengan nama asli Ibrahim gelar Datuk Tan Malaka. Dia adalah seorang tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia yang memiliki pemikiran yang kritis dan visioner. Selain itu, dia juga seorang penulis yang produktif dan intelektual yang berpengaruh di zamannya.

Pendidikan awal Tan Malaka dimulai di sekolah dasar Belanda di kota Solok. Kemudian, dia melanjutkan pendidikan di Hollandsch-Inlandsche School di Padang, Sumatera Barat. Setelah lulus dari sekolah menengah, dia melanjutkan pendidikannya di MULO, sebuah sekolah menengah lanjutan Belanda, di kota Bukittinggi.

Pada tahun 1917, Tan Malaka pindah ke Batavia (sekarang Jakarta) untuk melanjutkan pendidikannya di Rechtshoogeschool (sekolah hukum tinggi), tetapi dia tidak menyelesaikan studinya di sana. Di Jakarta, Tan Malaka terlibat dalam gerakan pemuda dan aktif dalam kegiatan politik.

Pada tahun 1918, Tan Malaka menjadi anggota Partai Komunis Hindia Belanda (PKI) dan terlibat dalam berbagai kegiatan politik yang bertujuan untuk memperjuangkan hak-hak rakyat Indonesia. Dia menjadi sosok yang sangat berpengaruh dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia pada awal abad ke-20.

Pada tahun 1921, Tan Malaka ditangkap oleh pemerintah kolonial Belanda karena kegiatan politiknya yang dianggap subversif. Dia diasingkan ke Boven-Digoel, sebuah daerah terpencil di Papua, selama beberapa tahun. Namun, hal ini tidak menghentikan semangat perjuangannya. Di sana, Tan Malaka terus mempelajari dan mengembangkan pemikirannya tentang perjuangan kemerdekaan.

Setelah dibebaskan dari penjara pada tahun 1936, Tan Malaka melakukan perjalanan ke berbagai negara, termasuk Cina, Uni Soviet, dan Jerman, untuk mempelajari berbagai ideologi politik dan revolusi sosial. Dia menjadi pengamat dan peserta aktif dalam berbagai gerakan revolusioner di seluruh dunia.

Selama Perang Dunia II, Tan Malaka kembali ke Indonesia dan terlibat dalam pergerakan kemerdekaan. Dia aktif dalam menyebarkan ide-ide revolusioner dan memobilisasi rakyat untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, Tan Malaka memainkan peran penting dalam mempersiapkan pembentukan negara Indonesia. Namun, konflik ideologis dengan para pemimpin nasionalis lainnya, terutama Soekarno dan Hatta, membuatnya tersingkir dari kancah politik utama.

Tan Malaka terus berjuang untuk cita-cita kemerdekaan Indonesia, tetapi akhirnya dia ditangkap oleh pasukan Soekarno-Hatta pada tahun 1949. Setelah ditangkap, dia dipenjarakan di penjara Pulau Bangka dan dihukum mati oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 21 Februari 1949.

Meskipun hidupnya berakhir tragis, warisannya tetap hidup dalam bentuk pemikiran dan perjuangan untuk kemerdekaan dan keadilan. Buku "Dari Penjara ke Penjara" menjadi saksi bisu dari perjuangan seorang pahlawan yang gigih dan tanpa kenal lelah. Melalui karya-karyanya, Tan Malaka menginspirasi generasi-generasi selanjutnya untuk terus berjuang demi cita-cita dan nilai-nilai yang dia pegang teguh.

Buku "Dari Penjara ke Penjara", yang ditulis oleh Tan Malaka pada tahun 1948, menjadi salah satu karya yang paling berpengaruh dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Dengan menggabungkan narasi perjalanan hidupnya dengan pemikiran politik dan ideologi, buku ini tidak hanya menjadi sumber informasi tentang sejarah Indonesia, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak orang yang mengaguminya.

Identitas Buku Dari Penjara Ke Penjara PDF

Buku ''Dari Penjara Ke Penjara PDF'' Ini ditulis Oleh Tan Malaka, memiliki ISBN 9786025792731, dengan dimensi lebar 14.5 cm dan berat sekitar 0.455 kg. Telah diterbitkan pada tanggal 21 Januari 2022 oleh penerbit Narasi. Isinya mencakup sebanyak 560 halaman.

ISBN adalah nomor identifikasi unik yang digunakan untuk mengidentifikasi buku secara internasional. Dengan ISBN, pembaca dapat dengan mudah mencari dan memesan buku tersebut di berbagai toko buku atau perpustakaan.

Lebar buku mengacu pada ukuran dari sisi satu sampai sisi lainnya ketika buku tersebut diletakkan datar. Ini memberikan gambaran tentang ukuran fisik buku, yang dapat mempengaruhi kenyamanan saat membacanya.

Berat buku adalah indikator berat total buku, termasuk kertas, sampul, dan isi. Ini juga dapat mempengaruhi kenyamanan membawa buku, terutama jika buku tersebut cukup tebal.

Tanggal terbit adalah tanggal resmi di mana buku tersebut diterbitkan dan tersedia untuk dibeli oleh pembaca. Ini menunjukkan bahwa buku ini relatif baru dan masih segar dari cetakan.

Penerbit adalah entitas yang bertanggung jawab atas produksi dan distribusi buku. Mereka bertanggung jawab atas pengeditan, percetakan, dan pemasaran buku tersebut.

Jumlah halaman adalah jumlah keseluruhan halaman yang ada dalam buku. Ini memberikan gambaran tentang seberapa panjang atau detail isi buku tersebut. Semakin banyak halaman, semakin rinci dan lengkap isi buku tersebut.

Download Buku Dari Penjara Ke Penjara PDF

Berikut ini link Download Buku Dari Penjara Ke Penjara PDF yang bisa kamu baca secara gratis, untuk linknya silahkan klik di dini.

Nah, itulah buku pdf Buku Dari Penjara Ke Penjara yang bisa kami infokan pada kalian semua, selamat membaca!